Cara Inseminasi Buatan (IB) Pada Ayam

Inseminasi buatan pada ayam merupakan salah satu teknik dengan mengawinkan secara buatan dengan memasukan sperma ayam jantan yang sudah diencernkam dengan larutan NaCl secara fisiologis ke dalam saluran reproduksi ayam betina yang sedang berproduksi.

1

Keuntungan Inseminasi Buatan (IB)


Keuntungan perkawinan buatan dibandingkan dengan kawin alami dalam pengadaan DOC adalah :

  • Pemanfaatan pejantan relatif jauh lebih sedikit.
  • Dilakukan seleksi dan persilangana antar induk yang memiliki sifat unggul, sehingga dapat menghasilkan DOC unggul untuk tujuan tertentu (telur, daging dan keduanya).
  • Memungkinkan dilakukan persilangan ayam jantan unggul yang kesulitan dalam melakukan perkawinan secara alami
  • Memungkinkan dilakukan persilangan dengan jenis ayam lain yang bersifat unggul.

Adapaun tujuan penerapan teknik inseminasi buatan ini pada ayam yang dipelihara dalam kandang batere dengan tujuan antara lain :

  • Meningkatkan kemampuan produktivitas ayam untuk menghasilkan telur dan daging yang cukup tinggi.
  • Meningkatkan produksi DOC yang seragam dalam waktu yang cukup singkat.

Panduan cara Inseminasi Buatan Pada Ayam


1. Pemilihan Induk dan Pejantan


a. Pemilihan induk ayam betina

Induk yang baik digunakan untuk inseminasi buatan, harus memiliki syarat-syarat sebagai berikut:

  • Tidak cacat dan sehat
  • Memiliki kemampuan berproduksi tinggi
  • Sudah berumur 7-12 bulan
  • Induk harus sedang dalam berproduksi
  • Pemeliharan harus dilakukan dalam kandang batere individu

b. Pemilihan induk ayam jantan

Induk ayam jantan yang baik digunakan untuk inseminasi buatan, harus memiliki syarat-syarat sebagai berikut:

  • Tidak cacat, sehat dan memiliki nafsu kawin yang baik
  • Sudah berumur 1,5-3 tahun
  • Memiliki mutu genetik yang baik
  • Sudah pernah dan terlatih diambil spermanya
  • Memiliki hubungan yang jauh dengan induk betina yang akan di inseminasi buatan
  • Pemeliharaan tidak dicampur atau digabung dengan induk.

2. Persiapan Induk dan Pejantan


Ayam yang sudah dilakukan pemilihan sesuai dengan syarat dan kriteria diatas, sebaiknya diatur dengan kandang sistem batere tunggal (individu) yang nyaman. Hal ini untuk menghilangkan tingkat kestresan pada ayam, selain itu dapat juga merubah suasana kandang dengan menambahkan atau memberikan vitamin anti-stres.

3. Persiapan Alat dan Bahan

Alat dan bahan yang diibutuhkan dalam inseminasi buatan adalah sebagai berikut:

  • Alat suntik (spuit)
  • Tabung penampung sperma
  • Tabung pengencer
  • Nacl Fisiologis 0,9%
  • Kain lap

Tambahan :

Alat dan bahan ini dapat diproleh di apotik dan setiap kali digunakan dalam keadaan steril ( dicuci dengan air mendidih)

4. Pengambilan Sperma (semen) Ayam Jantan


Pengambilan sperma dapat dilakukan dengan dua orang ( satu orang memegang dan mengurut ayam yang lain menampung sperma dengan tabung penampung sperma). Pengambilan ini dapay dilakukan selama 3-5 kali dalam seminggi pada sore hari diatas pukul 15.00. sperma yang sudah dapat diencerkan dengan menggunakan NaCl fisiologis sehingga dapat membuahi ayam betina. Sperma yang sudah diencerkan jangan disimpan terlalu lama dan harus menghindari kontak sinar matahari secara lansung.

Pengambilan sperma (semen) dapat dilakukan dengan beberapa tahapan sebagai berikut:

  1. Membersihkan kotoran yang masih menempel pada anus dan sekitarnya.
  2. Ayam jantan diapit diantara lengan dan badan, kemudian dilakukan rangsangan dengan cara mengurut berulang kali pada bagian punggung yaitu dari bagian pangkal leher sampai dengan pangkal ekor.
  3. Rangsangan tersebut akan ditandai dengan adanya bulu ekor akan naik (keatas) dan bersamaan dengan bagian bawah ekor maka akan alat kelamin mengeluarkan sperma berwarna putih agak kental, selanjutnya dapat ditampung dengan tabung penampung sperma.
  4. Larutan pengenceran dengan larutan NaCl Fisiologi 0,9% dengan perbandingan 1:6-10. Penerapan cara ini dilakukan dengan menggunakan spuit sesuai dengan derajat pengencerannya, masukan kedalam tabung yang sudah berisi sperma, lakukan pengoyangan secara perlahan-lahan hingga tercampur merata dan siap dimasukan kedalam saluran reproduksi ayam betina. Umur sperma yang telah diencerkan kurang lebih 30 menit.

5. Pelaksanaan Inseminasi Buatan Ayam


Inseminasi buatan pada ayam biasa dapat dilakukan dengan dua metode yaitu :

  • Metode intra vagina l artinya sperma disuntikan ke dalam vagina dengan kedalaman kurang lebih dari 3 cm.
  • Metode intra uterin artinya sperma dimasukan ke bagian uterus dengan kedalaman kurang lebih 7-8 cm.

Tahapan teknis pelaksaan inseminasi buatan pada ayam

  1. Membersihkan kotoran yang masih menempel di anus dan sekitarnya dengan tissue permbersih.
  2. Pelaksanaan inseminasi buatan dlakukan dua orang, melaksanakan satu orang memegang ayam dan satu orang melakukan inseminasi buatan.
  3. Lakukan penekanan bagian bawah anus hingga terlihat saluran reproduksi (sebelah kid) dan saluran kotoran (sebelah kanan).
  4. Sperma yang sudah diencerkan disedot dengan spuit tanpa serum sebanyak 0,1-0,2 ml, kemudian dimasukan kedalam alat kelamin betina.
  5. Berikan vitamin anti stress [ada ayam yang di inseminasi buatan.
  6. Untuk mendapatkan hasil yang baik, sebaiknya inseminasi buatan diulang tiga hari setelah inseminasi buatan yang sebelumnya.

sumber : Fredikurniawan, 2016.  cara insiminasi buatan pada ayam. di akses tanggal 03 november 2017. fredikurniawan.com/cara-inseminasi-buatan-ib-pada-ayam/

komposisi pakan ayam kampung murah

Berikut Cara Komposisi Pakan Ayam Kampung Murah, Terlepas dari banyaknya teknologi peternakan dan inovasi baru dalam cara beternak ayam kampung, kami akan mencoba menuliskan hal-hal yg sering dilupakan untuk usaha ayam supaya dapet hasil yg optimal. kita tahu kebutuhan terbesar dalam berternak adalah ada pada konsumsi bahan pakannya. ayo kita bahas bersama…klik disini…

 Macam-Macam Hewan Unggas

Hewan Unggas- Mungkin kebanyakan dari kita sering mendengar dengan sebutan hewan unggas. Tetapi mungkin kebanyakan dari kita juga belum mengenal lebih jauh tentang hewan unggas. Apa pengertiannya? hewan apa yang termsuk jenisnya? dan apa saja ciri-cirinya?

Maka dari itu, pada kesempatan kali ini saya akan sedikit berbagi mengenai hewan unggas. Untuk sekedar menambah pengetahuan dan wawasan kita atau bahkan untuk mengambil manfaat dari hewan ini. Tidak usah berlama-lama saya akan berbagi pengetahuan tentang hewan unggas.

Selamat Membaca!

 

Pengertian Hewan Unggas

Unggas adalah sejenis hewan ternak kelompok dari sejenis burung yang akan dimanfaatkan daging, telur dan bulunya. Pada umumnya hewan ini termasuk bagian dari kelompok ordo gallifermos dan anserifornes. Memiliki bentuk tubuh seperti ayam atau seperti bebek.

Secara umum kebanyakan hewan jenis ini memang mempunyai bentuk tubuh seperti ayam dan bebek. Biasanya hewan-hewan unggas sering dijadikan sebagai hewan ternak atau hewan peliharaan. Karena hewan jenis ini mudah dirawat dan termasuk hewan yang produktif.

Akan tetapi hewan unggas memiliki daya tubuh yang lemah, maka hewan ini sering terkena virus atau penyakit. Kata unggas pada umumnya digunakan untuk burung pemakan daging. Atau lebih umumnya, kata ini juga dapat digunakan untuk menyebut jenis-jenis burung lainnya.

Ciri-ciri Hewan Unggas

hewan unggas

sumber:blogsport.com

Setelah kita mengetahui pengertian dari hewan unggas. Alangkah baiknya apabila kita juga mengetahui bagaimana ciri-ciri hewan unggas. Agar kita bisa membedakan hewan yang tergolong hewan unggas dengan hewan yang bukan termasuk golongan hewan unggas.

  1. Biasanya memiliki bulu yang menutupi tubuhnya.
  2. Hewan unggas memiliki jantung dengan empat ruang: bilik kanan, bilik kiri, serambi kanan dan serambi kiri.
  3. Kebanyakan hewan unggas bernafas menggunakan paru-paru. Akan tetapi ada sebagian hewan unggas yang memiliki alat bantu perafasan yaitu pundi udara, untuk membantunya saat terbang.
  4. Pada umumnya berkembang biak dengan cara ovipar (Bertelur).
  5. Cara fertilisasinya yaitu dengan fertilisasi internal.
  6. Termasuk dalam golongan hewan yang berdarah panas atau homoioterm.
  7. Pada umunya memiliki organ gerak berupa sepasang kaki dan sepasang sayap. Meskipun ada beberapa hewan unggas yang tidak bisa terbang. Hal ini dikarenakan yang tidak bisa terbang tidak memiliki kantong udara pada sayapnya.

Jenis-Jenis Hewan Unggas

Setelah mengetahui tentang pengertian dan ciri-ciri hewan unggas akan lebih lengkap apabila kita juga mengetahui jenis-jenisnya. Kerena kebanyakan hewan unggas berada disekitar kita, untuk lebih jelasnya mari kita memasuki materi tentang jenis-jenis hewan unggas.

1. Angsa

hewan unggas

sumber:sumber.com

Angsa adalah sejenis burung yang hidup di air yang memiliki ukuran yang besar, hewan ini berasal dari genus Cygnus. Angsa adalah hewan terbesar dari golongan keluarga anatidae. Sekaligus salah satu burung terbesar yang bisa berenang dan juga bisa terbang.

Spesies terbesar dari angsa adalah angsa putih, angsa trompet dan angsa whooper. Yang panjang  tubuhnya bisa mencapai 60 inci dan mempunyai berat 50 pound. Selain itu angsa jenis ini juga memiliki leher dan kaki yang lebih besar.

Angsa yang telah dewasa memiliki ciri khusus, yaitu mata dan paruhnya tidak ditutupi bulu. Tetapi spesies angsa jantan mirip dengan spesies angsa betina untuk menunjukkan sifat dimorfisme seksual. Pada umumya angsa jantan memiliki ukuran tubuh lebih besar dari angsa betina.

Angsa pada umumnya hidup di daerah dengan iklim tropis sedang dan jarang berada pada daerah tropis. Lima jenis angsa tersebar di bumi bagian utara, satu jenis hidup di Negara Australia. Dan sisanya tersebar di seluruh Benua Amerika.

Angsa juga termasuk dalam keluarga hewan pemakan rumput (Herbivora) . Walaupun angsa juga sering memakan hewan-hewan akuati kecil yang hidup disekitar habitatnya. Hewan ini dapat hidup di daerah perairan atau hidup di daerah darat.

2. Bebek

hewan unggas

sumber:blogsport.com

Bebek atau juga biasa dengan sebutan itik adalah hewan unggas selanjutnya. Bebek adalah burung akuatik yang memilliki ukuran badan lebih kecil dari angsa. Bebek bisa hidup di darat maupun di air, akan tetapi bebek akan lebih banyak di temukan di perairan air tawar.

Bebek kadang-kadang disamakan dengan beberapa burung air yang lain yang mempunyai bentuk serupa dengannya. Seperti loon grebegallinulecoot dan masih banyak lagi. Beberapa jenis bebek juga biasa melakukan kawin silang, namun hasilnya cenderung tidak stabil.

Bebek memiliki tubuh berlekuk, lebar dan memiliki leher yang relative panjang. Paruhnya berbentuk lebar yang mengandung lamellae untuk menyaring makanan. Tetapi pada jenis bebek penangkap ikan, mempunyai paruh lebih panjang dan lebih kuat.

Bebek memakan berbagai macam makanan seperti rumput, cacing, ikan, serangga, tanaman air dan lain-lain. Untuk jenis bebek penyelam dan bebek laut mereka mencari makan di dalam air. Untuk memudahkan mereka menyelam, mereka mempunyai massa yang lebih besar dari bebek jenis lain.

3. Tinamus

hewan unggas

sumber:wikiwand.com

Tinamus adalah ayam liar yang merupakan hewan asli Amerika Serikat, termasuk dalam ordo timamidae. Hewan tinamus adalah salah satu unggas yang termasuk dalam golongan neotropisdi Indonesia. Populasi terbesar timanus ada di daerah Amerika Tengah, Amerika Selatan dan daerah Meksiko Selatan.

Tinamus mempunyai ciri-ciri tubuh agak beasr, leher langsing dan paruh yang pendek dan melengkung ke bawah. Hewan ini mempunyai habitat utama di atas pohon, dengan bertengger. Namun tinamus membuat sarang di atas permukaan tanah, dan telur hewan ini berwarna biru, hijau zaitun dan keungu-unguan.

4. Burung Puyuh

hewan unggas

sumber:blosport.com

Hewan yang termasuk dalam keluarga unggas selanjutnya adalah burung puyuh. Burung puyuh memiliki ukuran tubuh menengan bahkan cenderung bertubuh kecil. Burung puyuh adalah hewan unggas daratan yang kecil namun memiliki perut yang gemuk.

Pada umumnya burung puyuh adalah salah satu hewan yang tergolong dalam hewan pemakan biji-bijian. Selain pemakan biji-bijian burung puyuh juga pemakan serangga atau hewan kecil lainnya. Karena paruh yang dimiliki burung puyuh kecil dan melengkung ke bawah.

Burung puyuh biasa membuat sarang dan hidup dipermukaan tanah. Tetapi jangan salah burung puyuh termasuk burung  yang memiliki kemampuan untuk terbang dengan tinggi. Akan tetapi dengan jarak tempuh yang pendek, tidak seperti jenis burung lainnya.

5. Puyuh Salju

hewan unggas

sumber:konfrontasi.com

Puyuh salju atau dalam bahasa latin biasa dikenal dengan Anurophasis monorthonyx adalah hewan unggas selanjutnya. Puyuh salju memiliki panjang sekitar 28 cm, dan biasanya berwarna coklat gelap. Ini adalah satu-satunya burung yang termasuk dalam golongan genus anurophasis.

6. Itik Serati

hewan unggas

sumber;blogsport.com

Itik serati merupakan sejenis burung atau hewan unggas yang termasuk dalam keluarga bebek. Di negara kita hewan ini merupakan hewan yang paling banyak menjadi hewan ternak atau hewan peliharaan. Untuk dimanfaatkan daging dan telurnya karena memiliki kandungan protein yang tinggi.

Itik serati adalah hewan yang berasal dari Meksiko, Amerika Tengah dan Amerika Selatan. Itik jenis ini biasa hidup di alam liar seperti rawa-rawa, danau, sungai dan lain-lain. Perlu diketahui itik serati adalah hasil dari perkawinan silang antara bebek biasa dan itik.

7. Kalkun

hewan unggas

sumber:ilmuhewan.com

Ayam kalkun adalah sebutan untuk dua spesies burung yang memiliki ukuran tubuh besar. Hewan ini termasuk dalam keluarga galliformes genus meleagris. Spesies kalkun betina memiliki ukuran lebih kecil dari spesies jantan, dan tidak memiliki variasi warna pada tubuhnya.

Kalkun liar merupakan salah satu hewan yang di buru di Negara Amerika Utara. Akan tetapi kalkun jenis ini tidak sama dengan kalkul-kalkun yang sering kita jumpai. Karena kalkun jenis ini termasuk hewan yang gesit dan termasuk hewan yang bisa terbang.

8. Ayam

hewan unggas

sumber:ipbpakiga.com

Ayam adalah sejenis unggas yang sering dijadikan sebagai hewan ternak atau hewan peliharaan. Karena jenis unggas yang satu ini mempunyai banyak manfaat. Mulai dari telurnya, dagingnya dan kototannyapun bisa dimanfaatkan menjadi pupuk kompos.

Perkawinan silang antara ayam telah menghasilkan berbagai jenis ayam di muka bumi ini. Dan ayam yang paling terkenal dan yang sering kita temui adalah jenis ayam petelur. Ayam peliharaan juga sering dikawinkan dengan ayam hutan yang menghasilkan jenis ayam bekisar.

Pada tahun 2003 jumlah populasi ayam yang hidup diseluruh dunia sejumlah 24 milyar ekor. Encyclopaedia mengatakan bahwa jumlah ini lebih banyak dari jumlah burung yang ada di dunia. Ayam mempunyai dua sumber protein dalam makanan yaitu pada telur dan dagingnya.

Sebagai hewan peliharaan, ayam memiliki kemampuan beradatasi sangat baik. Ayam juga sangat adaptif atau dapat disebut dengan hewan yang bisa hidup di sembarang tempat. Dengan syarat tempat itu mempunyai sumber makanan bagi ayam, ayam juga termasuk golongan hewan pemakan segala.

9. Ayam bekisar

hewan unggas

sumber:infopeternakan.com

Ayam bekisar adalah hasil perkawinan antara dari ayam hutan dengan ayam kampung. Ayam jenis ini memiliki ukuran tubuh lebih kecil dibandingkan dengan ayam kampung jantan. Bulu ayam bekisar berwarna hitam kehijauan dan mengkilap.

Karena ayam jenis ini merupakan ayam perrsilangan dari dua jenis yang berbeda maka ayam ini mandul. Akan tetapi tidak semua ayam bekisar mandul, namun sebagian besar ayam ini mandul. Ayam bekisar memiliki ciri-ciri khusus yaitu bulu leher yang ujungnya bulat atau tidak berbentuk lancip.

Apabila ayam bekisar dibandingkan dengan ayam jago biasa, maka akan terlihat perbedaanya dengan jelas. Salah satu jenis ayam yang memiliki kesamaan fisik dengan ayam bekisar adalah ayam bekikuk. Bentuk dan posturnya sama namun kadang-kadang bulu lehernya berbeda.

Ayam bekisar akan banyak kita temui di pulau Madura. Karena ayam bekisar adalah spesies asli Kota Sumenep. Tidak hanya itu ayam bekisar juga menjadi maskot fauna provinsi Jawa Timur.

10. Ayam Hutan

hewan unggas

sumber:blosport.com

Ayam hutan adalah ayam yang habitat aslinya berada di alam liar. Pada umumnya ayam jenis ini mempunyai beberapa kelebihan dari ayam jenis lain. Misal ayam ini merupakan jenis ayam yang bisa terbang walaupun dengan jarak tempuh yang pendek.

Ayam hutan merupakan salah satu hewan unggas yang tergolong pemakan segala, meski cenderung pemakan biji-bijian. Ayam hutan biasa hidup berdampingan atau hidup dengan berkelompok. Tidur dan bersarang di atas pohon, namun ketinggian pohon tergolong pendek.

11. Ayam Petelur

hewan unggas

sumber:blogsport.com

Ayam petelur adalah hewan unggas yang paling sering kita jumpai, karena banyak orang yang memeliharanya. Karena ayam jenis ini memiliki banyak manfaat dan mudah dalam cara perawatannya. Akan tetapi ayam jenis ini mudah terkena penyakit dan memiliki umur yang pendek.

12. Ayam Pelung

hewan unggas

sumber:situshewan.com

Ayam pelung adalah ras ayam lokal unggul yang berasal dari Kota Cianjur, Jawa Barat. Berbeda dengan ayam jenis lainnya, ayam pelung di pelihara karena memiliki bentuk tubuh yang indah. Selain itu juga karena ayam ini mempunyai suara yang panjang dan memiliki lagu.

Tetapi kebanyakan ciri-ciri di atas hanya di miliki oleh ayam yang berjenis kelamin jantan. Pada umumnya ayam jenis ini berukuran besar anatara 40-50 cm, dan berat 5-6 kg. Selain berukuran besar, ayam pelung juga memiliki bulu yang berkilau.

13. Ayam Hutan Hijau

hewan unggas

sumber:blogsport.com

Ayam hutan hijau adalah hewan yang masih tergolong hewan unggas dari suku phasianidae. Keyakinan nenek moyang kita, ayam ini adalah salah satu peliharaan yang ada di Indonesia. Ayam jenis ini memiliki berbagai macam nama berbeda, tergantung dimana hewan ini tinggal.

Ayam jenis ini salah satu ayam yang memiliki ukuran atau postur tubuh yang besar. Pada spesies jantan dengan besar sekitar 60 cm dan pada spesies betini dengan besar sekitar 42 cm. Ayam ini menyukai dan hidup di alam terbuka seperti padang rumput, tepi hutan dan lain-lain.

Kebiasaan rutin ayam hutan hijau adalah mencari makan saat sore hari dan berlindung di tajuk hutan pada siang hari. Makanan utama ayam hutan hijau adalah biji-bijian, rumput dan juga aneka serangga. Selain itu ayam ini juga memakan hewan kecil yang hidup di sekitar habitatnya.

14. Ayam Broiler

hewan unggas

sumber:hargacara.com

Ayam broiler merupakan salah satu jenis ayam yang memiliki produktivitas yang tinggi, terutama dalam produksi daging. Ayam broiler merupakan hasil dari perkawinan silang dan mempunyaii genetik yang baik. Ayam ini adalah hewan ternak terbaik diantara hewan ternak yang lain.

Dengan syarat mempuyai faktor lingkungan yang mendukung, mutu makanan yang berkualitas sistem perkandangan yang baik. Salah satu kelebihan ayam ini adalah cepat dalam pertumbuhannya atau produksi daging. Hanya membutuhkan waktu antara 4 sampai 5 minggu saja.

Selain pertumbuhannya yang cepat, hewan ini juga termasuk unggas yang memiliki tubuh gemuk dan berisi. Dan mempunyai daging yang empuk dan harganya murah sehingga digemari oleh masyarakat dunia. Akan tetapi ayam seperti ini biasanya mudah terjangkit oleh berbagai macam penyakit.

15. Tiktok

hewan unggas

sumber:blogsport.com

Hewan unggas yang terakhir adalah tiktok, mungkin nama itu masih asing di telinga kita. Tiktok adalah hasil dari perkawinan silang antara itik jantan dan entok betina. Proses perkawinan ini terjadi bukan karena proses alamiah. Akan tetapi di sengaja oleh manusia untuk menghailkan spesies yang baru.

Hewan tiktok telah lama dikenal sebagian masyarakat dunia, termasuk Indonesia. Tetapi di Indonesia hasil dari perkawinan silang itik jantan dengan entok betina di sebut dengan serati. Tiktok banyak dipelihara di Indonesia untuk di ambil tuler dan dagingnya.

SUMBER : Muhammad bukhori, 2017. macam-macam jenis unggas. diakses tanggal 29 oktober 2017. https://karyapemuda.com/hewan-unggas/

Cara Cepat Sukses Budidaya Burung Walet Rumahan

cara budidaya burung walet

Cara Cepat Sukses Budidaya Burung Walet Rumahan

Cara budidaya burung walet – Burung walet adalah salah satu jenis burung komoditas ekspor yang sangat istimewa karena manfaat. Terutama apa yang dihasilkan dari air liurnya. Air liur burung walet atau biasanya disebut sarang burung walet ini mempunyai harga yang sangat mahal.

Maka dari itu banyak orang yang tertarik untuk membudidayakan sarang burung walet ini. Ada yang membangun gedung-gedung tinggi dan ada pula yang memanfaatkan salah satu ruangan rumahnya untuk dijadikan sarana budidaya

Manfaat Sarang Walet

cara budidaya burung walet
Via http://www.sarangburungwalet123.com

Kenapa sarang burung walet mahal? Sebelum beranjak ke cara budidaya sarang walet ini. Alangkah lebih baik kita juga mengenal manfaat sarang walet yang dimana karena tingginya manfaat sarang burung walet inilah menjadikan harga yang pantas mengikutinya.

Manfaat sarang walet setelah dikonsumsi ;

  • Sarang walet merupakan salah satu produk herbal yang bisa menetralisir semua racun yang berada didalam tubuh.
  • Sarang walet adalah makanan yang mempunyai gizi yang tinggi dan bagus untuk kesehatan kulit.
  • Sarang walet adalah obat herbal terbaik untuk pertumbuhan sel baru dalam tubuh agar lebih aktif.
  • Sarang walet juga dipercaya dapat menjaga keseimbangan energi di dalam tubuh.
  • Sarang walet biasanya digunakan untuk menjaga kesehatan paru-paru sehingga mendapatkan kesempatan hidup lebih lama.
  • Dan masih banyak lagi manfaat sarang walet untuk mengatasi penyakit dalam tubuh baik untuk anak-anak maupun orang tua.

Masih berminat untuk ikut serta budidaya sarang walet? Kalau masih, ayo kita lanjutkan ke halaman di bawah ini.

Gambar Sarang Walet

cara budidaya sarang walet
Gambar sarang walet di dalam bangunan buatan. Via nhatrangtrip.vn

 

cara budidaya burung walet
Sarang walet. Via ivyro.net

Cara Membuat Rumah Walet

Membuat sarang walet saat ini tidak hanya dilakukan di dalam goa saja seperti yang dilakukan pada jaman dahulu. Saat ini kita bisa budidaya sarang walet di rumah atau gedung-gedung yang dibuat di dekat lingkungan kita.

Yang perlu diperhatikan adalah lokasi sarang walet yang akan kita bangun dan juga pengaturan kelembaban dan suhu yang diatur di dalam sarang tersebut agar budidaya sarang walet menjadi sukses.

Pemilihan Lokasi Sarang Walet

Ada beberapa syarat untuk anda bisa lebih sukses dalam budidaya sarang walet ini. Yaitu sebagai berikut :

  1. Daerah tempat yang ingin anda bangun sarang memiliki ketinggian di bawah 1000 m atau di dataran rendah hingga mencapai ketinggian tersebut.
  2. Pilih tempat budidaya dimana tidak ada burung pemangsa daging.
  3. Biasanya tempat yang bagus tidak berdekatan dengan keramaian dan juga perkembangan teknologi. Karena burung walet tinggalnya di goa yang sangat jauh dari kebisingan.
  4. Kalau perlu, anda memilih tempat yang dekat dekat dengan pantai, danau, rawa, atau sungai yang jauh dari perkotaan namun masih tetap dalam jangkauan anda untuk membudidayakannya.
READ  8 Langkah Mudah dan Sukses Menanam Cabe Hidroponik di Rumah

Tempat yang saya sebutkan diatas merupakan tempat yang paling cocok untuk budidaya walet. Namun tidak menutup kemungkinan untuk anda mengambil salah satunya sebagai syarat untuk budidaya burung walet.

Tata Ruang Gedung Walet

cara budidaya burung walet
Contoh gedung walet. Via mekelbirandang.blogspot.co.id

Membangun gedung walet harus mempunyai persiapan yang matang dan sesuai dengan suhu yang diperlukan walet untuk berkembangbiak. Suhu, kelembapan, dan juga penerangan harus setidaknya sama dengan gua-gua alami agar walet betah.

Perlu anda ketahui bahwa suhu gua alami memiliki suhu 24 – 26 derajat Celcius dan juga kelembapan mencapai 80-95 persen. Dan biasanya lokasi yang tepat juga akan mendukung untuk budidaya sarang walet ini.

Untuk membuat gedung atau ruangan, standar yang biasanya disarankan untuk membuatnya adalah dengan membuat gedung berukuran 10×20 meter dengan dinding yang tertutup oleh plester. Sedangkan bagian luar bisa anda buat dari campuran pasir, kapur dan semen yang mempunyai perbandingan 3:2:1. Campuran ini sangat baik untuk mengendalikan suhu yang diperlukan oleh walet.

cara budidaya burung walet
Susunan bangun ruang untuk membangun rumah walet. Via jahaniwalit.wordpress.com

Untuk atap bangunan dan juga sekat-sekat yang nanti akan digunakan sebagai tempat melekatnya sarang. Kalian bisa menggunakan kayu yang sangat kuat dan tahan lama.

Biasanya menggunakan kayu yang sudah berumur tua. Ini dilakukan agar bangunan menjadi awet dan tidak mudah dimakan ngengat. Lalu untuk atap, kalian bisa menggunakan genting sebagai penutupnya. Lengkapi pula dengan roving room dan resting room untuk walet.

Mengatur Kelembaban dan Suhu Rumah Walet

Ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk anda mengatur kondisi kelembaban dan suhu rumah walet. Yaitu dengan cara ;

  1. Melapisi atap rumah untuk budidaya walet dengan sekam.
  2. Buat saluran air ataupun kolam di dalam gedung.
  3. Untuk ventilasi, gunakan pipa berbentuk ‘’L’’ dengan diameter 4 cm dan jarak antar ventilasi adalah 5 m antar lobang.
  4. Tutup rapat gedung yang anda bangun, termasuk pintu keluar masuk. Selama proses budidaya sarang walet masih berlangsung.
  5. Untuk lubang keluar masuk, berikan alat penangkal sinar yang mempunyai bentuk corong. Biasanya terbuat dari atau kain dengan warna hitam. Agar keadaan gelap di dalam bangunan lebih terjaga.

Pemilihan Bibit

Pemilihan bibit burung walet harus memilih bibit yang berkualitas karena suksesnya hasil produksi budidaya sarang walet sangat bergantung pada kualitas dari induk burung walet dan juga jumlah telur burung walet yang ditetaskan untuk menjadi burung walet baru.

READ  8 Langkah Mudah Beternak Ayam Kampung Yang Menjanjikan

Ada 3 macam telur yang kamu bisa panen diantaranya ;

  • Telur berwarna merah mudah, ini adalah telur baru yang baru keluar. Berumur 0-5 hari.
  • Putih kemerahan, telur yang sudah cukup lama mengalami proses penetasan induk. Berumur 6-10 hari.
  • Putih pekat kehitaman. Telur ini sudah dekat dengan waktu untuk menetas. Biasanya berumur 11-15 hari.

Untuk memilih bibit telur yang dapat menghasilkan indukan burung walet yang baik nantinya, ada beberapa hal yang harus diketahui dalam pembibitannya. Yaitu sebagai berikut ;

  • Seleksi telur dengan lampu 5 watt. Perhatikan ciri-cirinya apakah telur yang akan anda pilih bisa menetas atau tidak. Biasanya telur yang masih bagus urat-urat telur masih utuh, menyambung, dan tidak ada pergerakan meskipun sedikit.
  • Sedangkan telur yang jelek. Warna kuning telur terlihat bercampur dengan putih, tidak ada pergerakan, dan cenderung sudah hitam karena membusuk.
  • Kelihatan segar dan juga jangan dibiarkan menginap di perjalanan kecuali sudah anda simpa di mesin penetas

Cara Membuat Pakan Walet

Burung walet adalah burung liar yang terbiasa mandiri untuk mencari makanan. Makanannya termasuk dalam kategori serangga. Biasanya dapat ditemui di daerah sawah, tanah terbuka, hutan, dan juga pantai.

cara budidaya burung walet
Via Tephritidae.net

Namun untuk bisa menghasilkan sarang walet yang berkualitas tinggi. Kita harus bisa menyediakan dan mengelola sendiri makanan tambahan untuk walet. Terutama jika musim kemarau tiba, maka sangat diperlukan makanan tambahan ini.

Beberapa cara untuk menghasilkan serangga bisa anda lakukan dengan cara bercocok tanam dengan model tumpang sari, membuat kolam di sekitar rumah walet, menaruh buah busuk di sekitar rumah walet yang bisa mengundang serangga, atau langsung membudidayakan serangga seperti kutu gaplek dan juga nyamuk.

Cara Meningkatkan Populasi Walet

Produksi populasi walet mempengaruhi juga terhadap berhasilnya budidaya sarang walet. Karena semakin banyak indukan yang kita punya. Intensitas sarang walet yang dihasilkan juga akan lebih banyak lagi sehingga saat masa panen tiba, produksinya akan meningkat.

cara budidaya burung walet
Telur yang baik menghasilkan bibit walet baru yang bagus

Perlu anda perhatikan terlebih dahulu, saya sudah membahas di atas tentang lingkungan yang disukai oleh burung walet seperti apa dan juga tentang pakan walet yang bisa anda sediakan baik itu untuk makanan pengganti saat musim kemarau tiba atau juga makanan tambahan di musim lainnya.

Jika populasi walet yang anda punya stagnan alias tidak mengalami banyak perubahan dari waktu ke waktu anda harus memenuhi unsur diatas. Selengkapnya adalah sebagai berikut.

READ  Langkah Mudah Cara Pembuatan Pupuk Organik Cair Sendiri

Perhatikan lingkungan sekitar bangunan rumah walet, apakah bangunan rumah walet yang sudah anda bangun sudah memenuhi syarat? Seperti jauh dari kebisingan, dekat dengan sumber perairan, dan juga sejenisnya.

Jika sudah memenuhi keadaan diatas, anda harus melihat apakah di sekitar tempat anda mendirikan bangunan rumah walet juga ada bangunan rumah walet yang lain. Jika iya, mungkin anda harus mengadakan perombakan terhadap bangunan.

Usahakan bangunan rumah walet anda lebih besar dan juga tinggi daripada bangunan rumah walet yang menjadi saingan anda. Pastikan juga walet dapat mudah masuk ke rumah walet yang anda punya dengan memperbaiki sistem ventilasi. Jadi jangan sampai walet yang anda miliki kehilangan rumah asalnya.

Perhatikan pakan tambahan di sekitar bangunan rumah walet, ketersediaan pakan untuk burung walet juga mempengaruhi. Selalu perhatikan apakah pakan buatan yang telah anda buat untuk ketersediaan serangga mencukupi? Karena jika kurang, sebagian walet akan pergi untuk mencari sarang lainnya.

Jadi cara meningkatkan populasi walet bisa anda lakukan dengan memperhatikan dua cara di atas. Jika sudah dilakukan, coba lihat hasilnya sampai pada panen berikutnya.

Cara Panen Sarang Walet

Sarang burung walet bisa dipanen ketika keadaannya sudah memungkinkan untuk dipetik. Untuk memperoleh hasil yang memenuhi mutu sarang walet yang baik, kita juga harus memperhatikan cara atau ketentuan khusus.

panen-sarang-walet
Waktu yang benar saat memanen burung walet agar burung tidak stress. Via burungwaletkalimatna.blogspot.com

Karena jika terdapat kesalahan fatal, akan mempengaruhi baik itu gedung ataupun burung walet itu sendiri. Misalnya burung walet menjadi terganggu sehingga berpindah tempat. Maka dari itu kalian juga harus mengetahui cara panen sarang walet yang baik dan benar.

cara budidaya burung walet
Hasil panen sarang burung walet. Via youtube.com

Ada tiga cara untuk memanen sarang walet, yaitu dengan menggunakan teknik rampasan, memanen dengan membuang telur, atau juga dengan panen dengan teknik penetasan burung walet. Untuk lebih lengkapnya bisa mempelajari di Cara Panen Sarang Walet.

Baiklah, itu adalah cara budidaya burung walet yang bisa saya bagi dengan kalian. Semoga ada manfaat dan budidaya yang kalian lakukan menjadi lebih berhasil. Untuk kawan-kawan Obatrindu yang mempunyai pertanyaan lain, silahkan sertakan pertanyaan di bawah agar kita bisa saling memecahkan solusinya.

 

sumber : obatrindu,2016. Cara Cepat Sukses Budidaya Burung Walet Rumahan. diakses tanggal 09 oktober 2017. https://obatrindu.com/cara-budidaya-burung-walet/

Persebaran Sumber Daya Alam

PERSEBARAN SUMBER DAYA ALAM

Sumber Daya Alam yang Dapat Diperbarui (Renewable Resuorces) meliputi Peternakan, Perikanan, dan Kehutanan.

 

  1. Peternakan

Peternakan adalah kegiatan memelihara dan mengembangbiakkan hewan yang berguna untuk memenuhi berbagai kebutuhan manusia. Keberadaan sektor peternakan sangat ditentukan oleh ketersediaan pakan, bibit, manajemen, dan kesehatan hewan, serta inovasi teknologi. Di Indonesia peternakan tidak dikelompokkan berdasarkan ukuran usahanya, melainkan berdasarkan jenis hewan yang dipelihara.

  1. Jenis Peternakan Di Indonesia

Sektor peternakan berdasarkan jenis sumber daya hewan yang dikembangkan dibagi ke dalam tiga kelompok yaitu, peternakan hewan besar, peternakan hewan kecil, peternakan hewan unggas.

  • Peternakan hewan besar

Peternakan hewan besar adalah peternakan yang memelihara hewan yang berukuran besar, misalnya kerbau, sapi, dan kuda.

  1. Sapi

Peternakan sapi dapat meningkatkan pendapatan masyarakat sehingga perekonomian nasional meningkat. Jenis sapi terdiri atas dua kelompok,yaitu sapi potong dan sapi perah. Sapi dapat diambil daging, susu,dan kulitnya. Banyak sekali upaya yang dilakukan untuk meningkatkan kualitas sapi, yaitu kawin suntik, sapi unggul, dan memberantas berbagai penyakit ternak. Sapi potong banyak terdapat didaerah dataran panas berupa padang pengembalaan, sedangkan sapi perah banyak terdapat didaerah pegunungan yang iklimnya sejuk. Sapi banyak dikembangkan di daerah seperti di Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Yogyakarta, Bali, Nusa Tenggara Timur dan Nanggro Aceh Darussalam.

  1. Kerbau

Kerbau dimanfaatkan untuk mengolah lahan pertanian. Pada masyarakat Toraja, kerbau digunakan untuk keperluan adat, seperti pada upacara penguburan mayat. Kerbau banyak dipelihara di Jawa Barat Jawa Tengah, Sumatra Barat, Sumatra Utara, Sumatra Selatan, dan Aceh.

  1. Kuda

Kuda digunakan untuk sarana transportasi. Selain itu, kuda dapat diambil daging dan susunya. Di Indonesia peternakan kuda terdapat di daerah Sumbawa, Flores, Timor, Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, Tapanuli, dan Sumatra Utara. Daerah Sumbawa merupakan daerah yang terkenal dengan susu kuda liar yang berkhasiat untuk menyembuhkan berbagai penyakit.

  • Peternakan hewan kecil

Selain dari peternakan hewan besar ada pula peternakan hewan kecil. Peternakan hewan kecil adalah peternakan yang memelihara hewan yang berukuran kecil.

Hewan jenis ternak kecil terdiri atas domba (biri-biri), kambing, dan babi.

  1. Kambing dan domba (biri-biri)

Kambing dan domba tidak diternakkan secara meluas, tetapi terdapat dikampung-kampung. Kambing dapat diambil daging nya, dan domba dapat diambil bulunya. Bulu domba merupakan bahan baku untuk kain wol yang mempunyai nilai ekonomis tinggi. Kotoran kambing sangat bagus untuk dijadikan sebagai pupuk kandang. Peternak kambing banyak terdapat di daerah Jawa dan Madura. Sedangkan peternak domba terdapat di Jawa Barat.

  1. Babi

Babi dapat diambil daging dan kulitnya. Pada masyarakat Papua, babi sering digunakan untuk keperluan adat, seperti upacara pernikahan atau perayaan kemenangan perang. Babi banyak diternakkan di daerah Sulawesi Utara, Kalimantan Tengah, Sumatra Utara, Bali, Nusa Tenggara Timur, Maluku, dan Papua.

  • Peternakan hewan unggas

Peternakan hewan unggas merupakan kegiatan pemeliharaan hewan ternak bersayap dan berkaki dua, seperti ayam, itik, dan burung. Ternak ayam bertujuan untuk diambil dagingnya atau untuk dijual sehingga dapat dijadikan tambahan pendapatan keluarga.terdapat dua jenis ayam ras, yaitu ras petelur dan pedaging. Ayam petelur yaitu ayam yang menghasilkan telur tanpa harus melalui proses pembuahan terlebih dahulu. Ayam pedaging pengolahannya mudah dengan biaya yang murah dan cepat yang menghasilkan keuntungan.

Dalam peternakan hewan unggas, biasanya terdapat penyakit berbahaya dalam perkembangbiakannya, yaitu flu burung. Flu burung adalah penyakit menular pada unggas yang disebabkan oleh virus influenza tipe A. Virus ini juga dapat menyerang hewan lainnya dan juga dapat menyerang manusia sehingga dapat menyebabkan kematian.

Selain itu, peternakan itik dan burung puyuh banyak diternakkan di Indonesia.itik dapat diambil daging dan telurnya. Telur itik banyak yang dijual dalam bentuk yang sudah diolah, yaitu telur asin, sedangkan burung puyuh dapat diambil telurnya.

  1. Permasalahan dibidang peternakan

Permasalahan yang sering ditemukan dibidang peternakan khususnya di Indonesia antara lain adalah:

  • Kurangnya pengetahuan penduduk dalam beternak yang baik
  • Terbatasnya jumlah modal
  • Peternakan masih dijadikan sebagai usaha sampingan
  • Persediaan bibit unggul dengan kualitas yang baik kurang memadai
  • Teknologi peternakan yang masih bersifat sederhana
  • Kurangnya tenaga ahli dalam bidang peternakan
  • Kurangnya penyuluhan kepada masyarakat dalam bidang ternak
  • Kurangnya industri pengawetan hasil ternak
  • Menyebarnya wabah penyakit seperti tetelo, flu burung, dan antraks
  • Kurangnya kerja sama antara pihak swasta dan peternak.
  1. Upaya untuk mengatasi permasalahan di bidang peternakan
  • Memberikan penyuluhan secara berkala kepada peternak
  • Menyediakan pakan ternak yang bermutu
  • Memberikan bantuan modal kapada peternak
  • Memberantas wabah penyakit ternak sedini mungkin
  • Memdirikan dan mengaktifkan balai penyelidikan kesehatan ternak
  • Meningkatkan kualitas dan kuantitas pada hewan ternak
  • Mendatangkan mesin pengawet untuk mengawetkan daging dan susu
  • Mendatangkan jenis bibit ternak unggul dengan kualitas yang baik
  • Menjalin kerja sama yang baik antara pihak swasta dan peternak
  • Meningkatkan distribusi makanan dan obat-obatan.
  1. Perikanan

Perikanan adalah kegiatan pengelolaan dan pemanfaatan sumber daya ikan dari mulai

penangkapan, produksi, sampai dengan pemasarannya. Indonesia yang memiliki garis pantai terpanjang kedua di dunia sehingga memiliki potensi kekayaan laut yang besar. Menurut data dari Departemen Kelautan dan Perikanan, potensi perikanan laut di Indonesia terdiri atas perikanan pelagis dan demersal yang tersebar hamper disemua bagian laut Indonesia.seperti di perairan territorial, laut Nusantara, dan Zona Ekonomi Eksklusif Indonesia (ZEEI). Suatu kawasan perairan laut akan mempunyai daya tarik bagi ikan, asalkan memenuhi beberapa syarat.

Pengawasan pada sumber daya perikanan perlu dilakukan karena berbagai alasan, diantaranya adalah ikan laut merupakan sumber daya milik umum sehingga siapa saja dapat mengambilnya. Teknologi penangkapan ikan yang tidak sesuai akan membunuh ikan-ikan lain yang belum siap diambil. Indonesia merupakan suatu negara yang terdiri atas beribu-ribu pulau dan mempunyai laut yang luas sehingga sumber daya alam lautnya sangat kaya. Selain itu, ikan merupakan sumber protein yang sangat baik dan penting bagi manusia.

  1. Jenis Perikanan di Indonesia

Jenis perikanan yang umumnya dilakukan oleh penduduk di Indonesia terbagi dalam dua kelompok besar yaitu perikanan laut dan perikanan darat.

https://image.slidesharecdn.com/materireviewutsgenapshare-150302224337-conversion-gate01/95/materi-review-uts-genap-7-638.jpg?cb=1425336506

  • Perikanan Laut

Perikanan laut adalah usaha penangkapan ikan di laut yang dilakukan diperairan pantai atau tengah laut. Lautan di Indonesia memiliki potensi ikan yang besar untuk kesejahteraan rakyat di Indonesia.

Hasil perikanan laut antara lain adalah:

  1. Kepiting, penyu, rajungan, remis (kerang), kerang mutiara, teripang dan berbagai jenis udang.
  2. Kerang mutiara banyak terdapat diperairan Maluku, terutama Kepulauan Aru.
  3. Teripang terdapat di Laut Maluku dan Penyu banyak terdapat di Pantai Kalimantan Timur, Jawa Timur, dan Maluku.
  4. Rumput laut merupakan bahan pembuat agar-agar yang ditemukan di perairan Kepulauan seribu, Pelabuhan Ratu, Pantai Baron, Lombok, dan Sumbawa.

Pada kawasan perairan laut terdapat potensi yang cukup besar yaitu kawasan pesisir. Kawasan pesisir dapat dimanfaatkan sebagai kawasan budidaya, seperti pertambakan, sistem keramba jaring apung atau keramba sistem jaring tancap.

Pemilihan lokasi wilayah pesisir sebagai daerah budidaya agar berproduksi optimal dengan ketentuan-ketentuan sebagai berikut:

  • Perairan tenang terlindung dari arus dan gelombang yang cukup kuat.
  • Kedalaman perairan 5-15m.
  • Dasar perairan sebaiknya sesuai dengan habitat asli ikan yang akan dibudidayakan.
  • Bebas dari bahan pencemaran serta lokasi budidaya aman dari tindak pencurian dan penjarahan.
  • Mudah dicapai dari darat dan dari tempat pemasok sarana produksi budidaya.
  • Memenuhi syarat kualitas air dari segi fisik dan kimia.

Beberapa masalah yang dihadapi dalam kegiatan perikanan laut sebagai berikut:

  • Alat tradisional
  • Pencemaran laut dan perusakan laut akibat aktivitas industri, minyak, dan lain-lain yang dapat merusak populasi ikan
  • Musim ikan kurang menjamin kontinuitas suplay ikan untuk konsumen rakyat maupun industri pengawetan ikan.
  • Tingginya keanekaragaman jenis ikan, tetapi populasi setiap jenis ikan relatif kecil.
  • Perikanan darat

Perikanan darat adalah usaha pembudidayaan dan penangkapan ikan disungai, danau, waduk, rawa, sawah, dan tambak.

Usaha penangkapan atau pembudidayaan dan penangkapan ikan diperairan darat dilakukan di dua tempat yaitu air tawar dan air tawar.

  1. Air tawar

Penangkapan ikan di air tawar dilakukan di sungai, danau, rawa, dan waduk, jenis ikan yang dipelihara, antara lain ikan sepat, mujahir, gurame, gabus, tawes, dan belut, pembudidayaan ikan air tawar dilakukan di kolam, keramba, dan sawah.pembudidayaan ikan dikolam biasanya digunakan untuk konsumsi dan pembibitan, sedangkan pembudidayaaan ikan dikeramba biasanya khusus untuk dikonsumsi.daerah yang memiliki perikanan air tawar yang banyak yaitu daerah Jawa Barat.

  1. Air payau

Air payau adalahcampuran dari air laut dan air tawar. Ikan yang dibudidayakan di air payau adalah ikan bandeng, belanak, boso, gelodok,janjan dan jenis udang. Saat ini jenis udang yang banyak dibudidayakan adalah udang windu. Udang ini dibudidayakan dalam jumlah yang besar untuk tujuan ekspor.

Hasil perikanan sangat bermanfaat bagi manusia diantaranya:

  • Sebagai bahan makanan yang banyak mengandung zat putih telur dan protein hewani.
  • Sisa-sisa ikan basah dan kering dapat digunakan sebagai bahan pembuatan pupuk tanaman
  • Ikan yang hidup di air tawar dapat membunuh jentik-jentik nyamuk malaria
  • Ikan yang memiliki bentuk yang indah dapat dijadikan hiasan di akuarium
  • Sebagai sumber penghasilan bagi para nelayan
  1. Permasalahan dibidang perikanan
  • Kurangnya pengetahuan nelayan tentang perikanan dan peralatan yang digunakan untuk menangkap ikan pun masih relatif sederhana
  • Sistem penangkapan ikan kurang memperhatikan lingkungan sekitar
  • Proses pengolahan hasil ikan masih sederhana
  • Rendahnya modal yang dimiliki nelayan
  • Banyak nelayan yang tarif ekonominya rendah
  1. Upaya Mengatasi Permasalahan di Bidang Perikanan

Untuk mengatasi permasalahan di bidang perikanan, pemerintah bersama instansi terkait mengupayakan langkah-langkah seperti berikut:

  • Memberikan bantuan modal kepada nelayan
  • Memberikan penyuluhan kepada para nelayan
  • Membuat peraturan yang melarang penangkapan ikan dengan racun, bahan peledak, kapal trawl dan pukat harimau
  • Mendirikan Tempat Pelelangan Ikan
  • Mendirikan lembaga pendidikan dan penelitian dibidang perikanan dan kelautan.
  1. Kehutanan

Pada awalnya hutan merupakan ekosistem natural yang telah mencapai keseimbangan klimaks dan merupakan komunitas tumbuhan yang paling besar. Hutan menghasilkan berbagai jenis kayu, seperti kayu jati, kayu ulin, kayu pinus, meranti, kamper, kruing, kayu besi, kayu hitam, dan berbagai jenis kayu lainnya.

Berdasarkan faktor iklim, hutan di Indonesia dikelompokkan menjadi:

  • Hutan Hujan Tropis

Hutan hujan tropis merupakan hutan yang terdapat pada daerah tropis dengan curah hujan yang sangat tinggi. Fungsi hutan ini sebagai paru-paru dunia, terdapat di Pulau Sumatra, Kalimantan, Sulawesi, dan Papua.

  • Hutan Monsun

Hutan monsun merupakan daerah yang mempunyai curah hujan yang cukup tinggi, tetapi mempunyai musim kemarau yang panjang. Pada saat musim kemarau biasanya hutan ini menggugurkan daunnya. Daerah yang terdapat hutan monsun antara lain Jawa Tengah dan Jawa Timur.

Kekayaan sumber daya hutan di Indonesia banyak sekali manfaatnya. Hasil hutan dikelompokkan menjadi dua, yaitu:

  1. Hasil hutan kayu

Jenis kayu yang dihasilkan hutan Indonesia antara lain sebagai berikut:

  1. Agathis

Agathis disebut juga damar putih. Agathis merupakan kayu yang berlemak, memiliki sifat berat,bulat, dan dari luar berwarna keabu-abuan dengan sedikit merah. Kayu ini dimanfaatkan untuk membuat tangkai pisau dan keris. Penghasil kayu ini terdapat didaerah Maluku, Sumatera, Bangka, Kalimantan, Sulawesi, dan Papua.

  1. Bakau

Manfaat kayu bakau yaitu sebagai bahan bangunan, kayu bakar, arang, dan bahan kertas komputer. Hutan bakau terdapat didaerah Pantai Timur Sumatera, Pantai Barat dan Pantai Timur Kalimantan, serta Pantai Selatan Papua.

  1. Kruing

Jenis kruing antara lain kruing minyak, batu, bunga, dank ruing bulu. Kruing bunga bermanfaat untuk bangunan, bantalan rel kereta api, dan papan geladak.

  1. Ulin

Kayu ini disebut juga kayu besi. Kayu ulin merupakan jenis kayu yang paling berat, paling keras dan paling awet. Pemanfaatan kayu ini yaitu untuk bangunan pelabuhan, bantalan rel kereta api, dek jembatan,uang pancang, bangunan pintu air,dan atap bangunan. Penghasil kayu ulin yaitu hutan Sumatra dan Kalimantan.

  1. Jati

Kayu ini termasuk kayu yang berkalitas bagus, sehingga dapat dimanfaatkan untuk bahan bangunan,bantalan rel kereta api, bahan pembuat kapal, serta lapisan bawah dari pelat panser pada kapal-kapal perang. Hutan penghsil kayu jati antara lain Jawa Tengah,Jawa Timur, Nusa Tenggara, dan Sulawesi Tenggara.

  1. Ramin

Kayu ramin banyak dihasilkan dari hutan rawa gambut didaerah Pantai Timur Sumatera, Pantai barat Sumatera, Pantai Selatan, dan Pantai Timur Kalimantan.

  1. Meranti

Terdapat jenis meranti merah dan meranti putih. Kayu ini dimanfaatkan untuk papan lantai dan papan pati emas. Hutan penghasil meranti antara lain hutan di Sumatera dan Kalimantan.

  1. Hasil hutan non-kayu

Jenis-jenis hasil hutan yang bukan kayu antara lain:

  1. Rotan, dimanfaatkan untuk perabot rumah dan bahan barang kerajinan. Rotan banyak dihasilkan didaerah Suamtera, Sulawesi, dan Kalimantan.
  2. Dammar, merupakan getah keras dari bermacam-macam pohon. Kegunaan damar yaitu sebagai bahan untuk industri sabun, cat, vernis, dan industri farmasi lainnya.
  3. Kapur barus, merupakan Kristal-kristal kecil dalam lekah-lekah pohon kapur. Kapur barus bermanfaat dibidang obat-obatan dan sebagai bau-bauan
  4. Kemenyan, terdiri dari kemenyan hitam dan putih. Kemenyan dimanfaatkan untuk upacara adat dan bahan campuran rokok.
  5. Gambir, berasal dari getah perasan daun gambir yang diolah hingga menjadi kristal-kristal keras berbentuk kue mirip uang belanda. Gambir digunakan untuk bahan-bahan penyamakan kulit, penjernihan bir, dan campuran obat.
  6. Kopal, berasal dari pohon agathis yang digunakan untuk pabrik-pabrik vernis.
  7. Gondorukem, disebut juga getah tanah karena berasal dari getah pohon yang sudah memfosil dalam tanah. Hasil hutan ini bermanfaat untuk bahan pelitur dan cat agar mengkilat.
  8. Terpentin, adalah minyak hasil penyulingan getah dari kulit dan kayu pohon pinus. Manfaatnya untuk bahan pengencer cat dan tinta.
  9. Bambu, kegunaan bahan ini antara lain sebagai bahan bangunan rumah dan bahan baku kerajinan.
  10. Sutra alam, usaha pesutraan alam menghasilkan kepompong, yaitu bahan baku benang sutra. Benang sutra bernilai ekonomi yang tinggi.
  11. Minyak kayu putih, berasal dari daun pohon eucalyptus, pohon ini tersebar diseluruh Indonesia.pada umumnya minyak kayu putih bermanfaat sebagai obat luar berbagai penyakit, seperti pelemas otot, kejang, mulas perut, dan sakit kepala.
  12. Madu, merupakan hasil usaha untuk meningkatkan hasil hutan non-kayu. Usaha ini dilakukan di berbagai daerah di seluruh Indonesia.

SUMBER :reyhan, 2015. persebaran sumber daya alam. diakses tanggal 03 0oktober 2017.www.mikirbae.com/2015/03/persebaran-sumber-daya-alam.htm